Makna Dari Lagu Style – Taylor Swift

makna-dari-lagu-style-taylor-swift

Makna Dari Lagu Style – Taylor Swift. Lagu Style dari Taylor Swift, dirilis pada 9 Februari 2015 sebagai single ketiga dari album 1989, tetap menjadi salah satu karya ikonis dalam diskografinya. Dengan nuansa pop elektronik yang adiktif, lagu ini menampilkan kolaborasi Swift dengan Max Martin dan Shellback, menghasilkan produksi yang sleek dan modern. Liriknya yang penuh gambaran visual dan emosi mentah membuat Style resonan hingga 2025, sering dibahas di media sosial karena relevansinya dengan dinamika hubungan modern. Artikel ini mengulas makna lagu, alasan pembuatannya, serta sisi positif dan negatifnya, menyoroti mengapa Style tetap relevan di hati penggemar. BERITA LAINNYA

Makna atau Arti Dari Lagu Ini

Style mengisahkan hubungan romansa yang penuh gairah namun berulang, ditandai dengan ketertarikan yang tak pernah pudar meski penuh konflik. Lirik seperti “And I got that good girl faith and a tight little skirt” dan “He says, ‘What you heard is true, but I can’t stop thinking about you’” menggambarkan dinamika push-and-pull dalam cinta yang intens namun bermasalah. Banyak penggemar menduga lagu ini terinspirasi dari hubungan Swift dengan Harry Styles, dengan referensi seperti “long hair, slicked back, white t-shirt” yang mengarah pada gaya khasnya. Secara lebih luas, lagu ini menangkap esensi ketertarikan yang abadi, di mana dua orang terus kembali meski tahu hubungan mereka tidak sempurna. Tema ini universal, mencerminkan pengalaman cinta yang rumit namun memikat, membuatnya relevan bagi pendengar dari berbagai generasi.

Kenapa Lagu Ini Bisa Dibuat

Style lahir dari transisi besar Taylor Swift dari country ke pop dengan album 1989. Setelah kesuksesan Red, Swift ingin bereksperimen dengan suara synth-pop yang terinspirasi dari musik 1980-an. Kolaborasi dengan Max Martin dan Shellback, produser di balik hits global, memungkinkan Swift menciptakan lagu yang catchy namun emosional. Lagu ini ditulis selama sesi penulisan intens di Los Angeles pada 2013, dengan Swift menyalurkan pengalaman pribadinya ke dalam lirik yang jujur namun puitis. Judul Style sendiri adalah permainan kata, merujuk pada gaya hidup, penampilan, dan dinamika hubungan. Dirilis sebagai single, lagu ini menduduki peringkat 6 di Billboard Hot 100 dan terjual lebih dari dua juta kopi di AS, membuktikan keputusan Swift untuk beralih genre berhasil menarik audiens global.

Sisi Positif dan Negatif Dari Lagu Ini

Positifnya, Style menonjol dengan produksi yang halus dan lirik yang penuh imagery, seperti “You got that James Dean daydream look in your eye”. Melodi yang adiktif dan ritme upbeat membuatnya mudah diingat, cocok untuk radio dan playlist modern. Penampilan vokal Swift terasa percaya diri, menunjukkan kedewasaannya sebagai artis pop. Video musiknya, yang penuh simbolisme visual, menambah kedalaman interpretasi. Namun, ada kelemahan. Beberapa kritikus menilai liriknya terlalu spesifik pada pengalaman pribadi Swift, membuatnya kurang universal bagi sebagian pendengar. Selain itu, fokus pada hubungan selebritas memicu spekulasi berlebihan tentang Harry Styles, yang kadang mengalihkan perhatian dari kualitas musiknya. Bagi sebagian penggemar country, lagu ini terasa terlalu jauh dari akar musik Swift.

Kesimpulan: Makna Dari Lagu Style – Taylor Swift

Style adalah karya brilian Taylor Swift yang menangkap esensi cinta yang rumit dengan produksi pop yang memukau. Lirik puitis dan melodi adiktif menjadikannya salah satu lagu terbaik di 1989, relevan hingga 2025 karena tema universalnya. Meski beberapa kritik menyoroti sifat pribadi liriknya, kekuatan Style terletak pada kejujuran emosional dan inovasi musikal Swift. Lagu ini tidak hanya memperkuat transisinya ke pop, tetapi juga membuktikan kemampuannya menciptakan musik yang abadi, menjadikannya wajib dengar bagi penggemar dan pendengar baru.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *