Makna Lagu God Is – Kanye West

makna-lagu-god-is-kanye-west

Makna Lagu God Is – Kanye West. Lagu God Is karya Kanye West menjadi salah satu karya yang mencuri perhatian dari album Jesus Is King yang dirilis pada 25 Oktober 2019. Lagu ini menandai perjalanan spiritual Kanye West yang kian menonjol, di mana ia secara terbuka menyatakan dedikasinya kepada agama Kristen. Dengan lirik yang penuh emosi dan produksi musik yang kaya akan elemen gospel, lagu ini tidak hanya menggambarkan transformasi pribadi Kanye, tetapi juga mengajak pendengar untuk merenungkan makna iman dalam kehidupan. Artikel ini akan mengupas makna di balik lagu God Is, alasan di balik popularitasnya, serta sisi positif dan negatif yang muncul dari karya ini. BERITA BOLA

Apa Makna dari Lagu Ini
Lagu God Is adalah pernyataan iman yang kuat dari Kanye West, yang menggambarkan Tuhan sebagai sumber cahaya, kekuatan, dan keselamatan dalam hidupnya. Lirik pembuka, “God is my light in darkness, oh,” langsung menegaskan peran Tuhan sebagai penuntun di saat-saat sulit. Kanye menyampaikan rasa syukurnya atas kasih dan kuasa Tuhan yang telah membebaskannya dari “iblis masa lalu,” seperti kecanduan dan pergumulan mental. Lirik seperti “Jesus saved me, now I’m sane” menunjukkan bagaimana ia memandang Yesus sebagai sosok yang membawa revolusi spiritual dalam hidupnya, bukan sekadar agama formal. Lagu ini juga menekankan tema pembebasan dan pengampunan, dengan baris seperti “All the captives are forgiven, time to break down all the prisons” yang mengajak pendengar untuk merangkul kebebasan spiritual. Kanye juga menyinggung pentingnya berbagi kabar baik, seperti dalam lirik “I can’t keep it to myself, I can’t sit here and be still,” yang mencerminkan semangatnya untuk menyebarkan pesan iman kepada dunia. Secara keseluruhan, lagu ini adalah cerminan perjalanan Kanye menuju pencerahan spiritual, di mana ia menolak idola duniawi dan memprioritaskan hubungan dengan Tuhan.

Mengapa Lagu Ini Sangat Populer
Popularitas God Is tidak lepas dari konteks perilisan album Jesus Is King, yang menjadi album gospel pertama Kanye West. Album ini menarik perhatian karena menandai perubahan drastis dalam gaya musik dan pesan yang disampaikan Kanye, yang sebelumnya dikenal dengan lagu-lagu bertema sekuler seperti Jesus Walks atau I Am A God. Lagu God Is sendiri mendapat sorotan karena kejujuran emosional Kanye, terutama dalam vokalnya yang terdengar mentah dan penuh perasaan, bahkan hingga suaranya pecah di beberapa bagian. Ini memberikan kesan autentik yang menyentuh hati pendengar, baik yang beragama maupun tidak. Selain itu, penggunaan sampel dari lagu gospel karya James Cleveland dan Southern California Community Choir menambah kekayaan musikal yang menarik bagi penggemar gospel dan hip-hop. Kegiatan Sunday Service yang digagas Kanye juga turut mempopulerkan lagu ini, dengan penampilan koor yang megah dan energetik di berbagai acara. Media sosial juga memainkan peran besar, di mana lagu ini kembali viral karena sering digunakan dalam video inspiratif dan spiritual. Posisinya di tangga lagu, seperti mencapai nomor 36 di Billboard Hot 100 dan nomor 4 di Gospel Songs chart, membuktikan daya tariknya yang luas.

Sisi Positif dan Negatif dari Lagu Ini
Secara positif, God Is berhasil menyampaikan pesan spiritual yang universal dan mudah dipahami, bahkan oleh mereka yang tidak menganut agama tertentu. Liriknya yang sederhana namun mendalam mendorong pendengar untuk merenungkan makna iman, pengampunan, dan transformasi pribadi. Penggunaan elemen gospel, seperti koor dan sampel, memberikan pengalaman mendengarkan yang menggugah jiwa. Lagu ini juga menjadi inspirasi bagi banyak orang yang sedang bergumul dengan masalah pribadi, seperti kecanduan atau krisis mental, karena menawarkan harapan akan pembebasan melalui iman. Namun, di sisi lain, lagu ini mendapat kritik karena beberapa pendengar merasa vokal Kanye terdengar kurang halus, terutama saat suaranya pecah, yang dianggap mengganggu oleh sebagian kritikus. Ada pula yang mempertanyakan keautentikan perubahan spiritual Kanye, mengingat kontroversi masa lalunya, seperti pernyataan provokatifnya di lagu I Am A God. Beberapa kritikus juga menyebut lirik tertentu, seperti rima “faithfulness” dengan “miraculous,” terasa dipaksakan dan kurang natural. Meski begitu, kejujuran emosional dalam lagu ini tetap menjadi kekuatan utama yang sulit dipungkiri.

Kesimpulan: Makna Lagu God Is – Kanye West
God Is adalah karya yang mencerminkan perjalanan spiritual Kanye West dengan penuh kejujuran dan emosi. Lagu ini bukan hanya tentang iman pribadi Kanye, tetapi juga ajakan bagi pendengar untuk menemukan cahaya dalam kegelapan melalui hubungan dengan Tuhan. Popularitasnya didorong oleh keautentikan vokal, produksi gospel yang kuat, dan konteks perubahan besar dalam karier Kanye. Meski mendapat kritik atas aspek teknis dan keraguan terhadap intensi Kanye, lagu ini tetap menjadi salah satu karya yang menggugah dan relevan, terutama bagi mereka yang mencari inspirasi spiritual. God Is membuktikan bahwa musik dapat menjadi jembatan untuk menyampaikan pesan mendalam tentang iman, harapan, dan transformasi, sekaligus memperlihatkan sisi manusiawi dari seorang Kanye West.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *